Pistol VOC di Indonesian Islamic Art Museum |
Tidak hanya itu, Indonesian
Islamic Art Musem juga menghadirkan benda-benda bersejarah VOC (Vereenigde
Oostindische Compagie). Benda-benda tersebut memang bukan dari Islam, tetapi Indonesian
Islamic Art ingin menghadirkan rekam jejak bahwa VOC memang pernah ada di
Indonesia.
Benda-benda bersejarah VOC yang
ada di Indonesian Islamic Art Museum adalah berbagai pedang VOC pada sekitar
abad ke 18, pistol pada abad ke- 16, Borgol yang biasa digunakan untuk para tahanan
tentara VOC pada abad ke 16, Shiping bel dan Container Box pada abad ke 16,
mata uang VOC dan masih banyak lainnya.
Sejarah dari VOC di Indonesia
sendiri dimulai ketika Belanda ingin melakukan monopoli perdagangan di kawasan
Nusantara. Nah untuk menghindari persaingan yang tidak sehat diantara sesama
pedagang Belanda serta unuk memperkuat posisi Belanda dalam menghadapi
persaingan dagang dengan bangsa Eropa lainnya, akhirnya pada 20 Maret 1602
dibentuklah VOC.
Selain dari VOC, Indonesian
Islamic Art juga menyimpan berbagai persejataan perang dari Portugal. Ada juga
full set baju zirah atau pakaian perang pasukan Ottoman Turki pada abad ke-16
beserta persenjataan perang yang lengkap dan masih banyak lainnya.
Sementara itu, Indonesian Islamic
Art Museum merupakan satu-satunya museum di Indonesia yang sudah berbasis
Teknologi Informasi bernama Augmented Reality yang bisa di download melalui
playstore. Museum Islam Indonesia ini buka setiap hari mulai pukul 09:00 sampai
17:00 WIB dan harga tiket museum adalah 15.000 ketika weekend dan 10.000 ketika
weekday.
Belum ada tanggapan untuk "Jadi Museum Terlengkap, Indonesian Islamic Art Wisata Bahari Lamongan Hadirkan Rekam Jejak VOC Belanda "
Posting Komentar