Kitab tafsir kuno di Indonesian Islamic Art Museum |
Kitab Tafsir Kuno di Indonesian Islamic Art Museum - Indonesian
Islamic Art Museum memiliki berbagai koleksi kitab tafsir kuno di zaman
Walisongo. Kitab-kitab tersebut ditulis menggunakan bahasa arab hingga tulisan
pegon.
Pegon atau
yang biasanya disebut arab Jawi merupakan tulisan arab yang berakulturasi budaya
dengan bahasa daerah di Indonesia. Huruf pegon ini kabarnya ditemukan oleh salah satu Walisongo, yaitu sunan Ampel.
Kitab tafsir
yang warnanya sudah menguning ini teryata usianya sudah lebih dari satu abad. Isi
dari kitab tersebut adalah ajaran-ajaran tentang Islam, seperti sejarah tentang Nabi
Muhammad hingga ibadah muamalah sehari-hari, mulai dari mencari ilmu, wudhu,
sholat, zakat, puasa dan haji.
Al Qur'an abad ke-17 di Indonesian Islamic Art Museum |
Selain itu,
adapula Al Qur’an yang biasanya digunakan oleh santri-santri mengaji pada abad
ke-17. Kitab tersebut masih menggunakan tulisan tangan dan pewarnaan hiasan
yang ada di Al Qur’an tersebut menggunakan warna-warna dari tumbuhan.
Selain
menyimpan banyak kitab tafsir kuno, Indonesian Islamic Art Museum juga memiliki
berbagai wayang dari mataram Islam pada abad ke-19, berbagai alat musik
tradisional pada abad ke-17 an dan masih banyak lagi.
Sementara
itu, Indonesian Islamic Art Museum ini memiliki tiga zona utama, yaitu audio
visual room yang mempertontonkan film animasi “The Glorious of Islam, Zona
kedua berisi galeri koleksi dari kerajaan Islam dunia, seperti Ottoman, Mughal,
Dinasti Cina dan berbagai kesultanan di Indonesia. Dan yang terkahir adalah zona diorama
yang berisi berbagai minatur peradaban Islam di Indonesia.
Belum ada tanggapan untuk "Indonesian Islamic Art Museum Punya Kitab Tafsir Kuno Zaman Walisongo"
Posting Komentar